Nama
: Irma Nurwati
Kelas
: 2ka12
Dosen
: Umar Hanis
Materi
:Kepemimpinan
BAB
I
PENDAHULUAN
1.
Latar
Belakang
Kepemimpinan adalah proses
memengaruhi atau memberi contoh oleh pemimpin kepada pengikutnya dalam upaya
mencapai tujuan organisasi. Arti penting kepemimpinan adalah arti penting dari
sikap dan kewibawaan kita di mana kita berdiri, hal ini sangat penting karna
distiap lingkup kita harus memiliki jiwa kepemimpinan.
2.
Tujuan
Tujuan saya menulis artikel
mengenai “Kepemimpinan” salah satunya untuk memenuhi tugas kuliah di pelajaran
Teori Organisasi Umum. Adapun tujuan yang lain dalam membahas dan memperdalam
mengenai artikel yang saya buat ini antara lain:
1. Menjelaskan
mengenai definisi secara umum maupun menurut para ahli mengenai kepemimpinan.
2. Menyebutkan
tipe-tipe dari kepemimpinan itu sendiri.
3. Menyebutkan
dan menjelaskan secara singkat teori yang dimiliki kepemimpinan.
BAB
II
PEMBAHASAN
Definisi Kepemimpinan
Kepemimpinan
atau leadership merupakan ilmu terapan dari ilmu-ilmu social, sebab
prinsip-prinsip dan rumusannya diharapkan dapat mendatangkan manfaat bagi
kesejahteraan manusia (Moejiono, 2002). Ada banyak pengertian yang dikemukakan
oleh para pakar menurut sudut pandang masing-masing, berikut ini penjelasannya:
1. Menurut
Tead; Terry; Hoyt (dalam Kartono, 2003) Pengertian
Kepemimpinan yaitu kegiatan atau seni mempengaruhi
orang lain agar mau bekerjasama yang didasarkan pada kemampuan orang tersebut
untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan
kelompok.
2. Menurut
Young (dalam Kartono, 2003) Pengertian
Kepemimpinan yaitu bentuk dominasi yang didasari atas
kemampuan pribadi yang sanggup mendorong atau mengajak orang lain untuk berbuat
sesuatu yang berdasarkan penerimaan oleh kelompoknya, dan memiliki keahlian
khusus yang tepat bagi situasi yang khusus.
3. Moejiono
(2002) memandang bahwa leadership tersebut
sebenarnya sebagai akibat pengaruh satu arah, karena pemimpin mungkin memiliki kualitas-kualitas tertentu yang
membedakan dirinya dengan pengikutnya. Para ahli teori sukarela (compliance
induction theorist) cenderung memandang leadership sebagai
pemaksaan atau pendesakan pengaruh secara tidak langsung dan sebagai sarana
untuk membentuk kelompok sesuai dengan keinginan pemimpin (Moejiono, 2002).
Kepemimpinan merupakan kemampuan mempengaruhi
orang lain, bawahan atau kelompok, kemampuan mengarahkan tingkah laku bawahan
atau kelompok, memiliki kemampuan atau
keahlian khusus dalam bidang yang diinginkan oleh kelompoknya, untuk mencapai
tujuan organisasi atau kelompok.
Tipe-Tipe
Dari Kepemimpinan
1. Tipe
Otokratis
Ciri-cirinya antara lain:
a. Mengandalkan
kepada kekuatan / kekuasaan
b. Menganggap
dirinya paling berkuasa
c. Keras
dalam mempertahankan prinsip
d. Jauh
dari para bawahan
e. Perintah
diberikan secara paksa
2. Tipe
Laissez Faire
Ciri-cirinya antara lain :
a. Memberi
kebebasan kepada para bawahan
b. Pimpinan
tidak terlibat dalam kegiatan
c. Semua
pekerjaab dan tanggung jawab dilimpahkan kepada bawahan
d. Tidak
mempunyai wibawa
e. Tidak
ada koordinasi dan pengawasan yang baik
3. Tipe
Paternalistik
Ciri-cirinya antara lain :
a. Pemimpin
bertindak sebagai bapak
b. Memperlakukan
bawahan sebagai orang yang belum dewasa
c. Selalu
memberikan perlindungan
d. Keputusan
ada ditangan pemimpin
4. Tipe
Kepemimpinan
Ciri-cirinya antara lain :
a. Dalam
komunikasi menggunakan saluran formal
b. Menggunakan
sistem komanda/perintah
c. Segala
sesuatu bersifat formal
d. Disiplin
yang tinggi, kadang bersifat kaku
Teori
Kepemimpinan
1.
Teori orang-orang terkemuka
Bernard,
Bingham, Tead dan Kilbourne menerangkan kepemimpinan berkenaan dengan
sifat-sifat dasar kepribadian dan karakter.
2.
Teori lingkungan
Mumtord,
menyatakan bahwa pemimpin muncul oleh kemampuan dan keterampilan yang
memungkinkan dia memecahkan masalah sosial dalam keadaan tertekan, perubahan
dan adaptasi. Sedangkan Murphy, menyatakan kepemimpinan tidak terletak dalam
dari individu melainkan merupakan fungsi dari suatu peristiwa.
3.
Teori personal situasional
Case (1933)
menyatakan bahwa kepemimpinan dihasilkan dari rangkaian tiga faktor, yaitu
sifat kepribadian pemimpin, sifat dasar kelompok dan anggotanya serta peristiwa
yang diharapkan kepada kelompok.
4.
Teori interaksi harapan
Homan (1950)
menyatakan semakin tinggi kedudukan individu dalam kelompok maka aktivitasnya
semakin meluas dan semakin banyak anggota kelompok yang berhasil diajak
berinteraksi.
5.
Teori humanistik
Likert
(1961) menyatakan bahwa kepemimpinan merupakan proses yang saling berhubungan
dimana seseorang pemimpin harus memperhitungkan harapan-harapan, nilai-nilai
dan keterampilan individual dari mereka yang terlibat dalam interaksi yang
berlangsung.
6.
Teori pertukaran
Blau (1964)
menyatakan pengangkatan seseorang anggota untuk menempati status yang cukup
tinggi merupakan manfaat yang besar bagi dirinya. Pemimpin cenderung akan
kehilangan kekuasaaanya bila para anggota tidak lagi sepenuh hati melaksanakan
segala kewajibannya.
BAB
III
PENUTUP
Dalam
berorganisasi tentu kita mempunyai seorang pemimpin, dan tentunya mempunyai
cara kepemimpinan yang khas. Latar belakang sejarah pemimpin dan kepemimpinan,
kepemimpinan muncul sejalan dengan peradaban manusia. Pemimpin dan kepemimpinan
selalu diperlukan dalam setiap masa. Banyak sekali definisi yaang ada namun
arti dari kepemimpinan itu sendiri sama saja makna nya dimana seorang pemimpin
harus memiliki sikap yang berwibawa, mampu mensejahterakan pengikutnya, tidak
ada sifat main hakim sendiri demi terwujudnya suatu tujuan yang ingin dicapai
seorang pemimpin dan pengikutnya. Menjadi seorang pemimpin diharuskan memiliki
sifat yang tegas dan menjadi panutan yang baik bagi pengikutnya. Didalam teori
kepemimpinan yang tadi saya jelaskan, jelas bahwa ada tipe-tipe dan teori yang
terdapat dalam artikel yang saya jelaskan diatas. Semuanya saling berkaitan dan
dengan kita mengetahui itu semua pengetahuan kita akan bertambah salah satunya
pengetahuan kita terhadap kepemimpinan. Bukan kepemimpinan yang hanya ingin
mensejahteranya sendiri tapi mensejahterakan pengikutnya demi tercapinya suatu
tujuan bersama.
Sumber
:
http://coretaneta.blogspot.com/2013/04/definisi-teori-tipe-tipe-kepemimpinan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar